Milad 1 Abad Muhammadiyah Alabio, Kakankemenag HSU Tegaskan Pentingnya Kerukunan Umat

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Hulu Sungai Utara (Kakankemenag HSU), Hj. Nahdiyatul Husna, menghadiri peringatan Milad 1 Abad Muhammadiyah Alabio yang digelar di Lapangan Pondok Pesantren Nurul Amin Alabio, Minggu (23/11/2025). Kegiatan ini mengusung tema “Memajukan Kesejahteraan Bangsa, Bergerak Maju Menyongsong Indonesia Emas” dan menjadi momentum penguatan sinergi antara pemerintah dan organisasi keagamaan dalam merawat kerukunan umat di HSU.

Kegiatan tersebut dihadiri Ketua PP Muhammadiyah yang membidangi Ekonomi, Bisnis, dan Industri Halal, Muhadjir Effendy, Gubernur Kalimantan Selatan H. Muhidin, Ketua TP PKK Prov. Kalsel Hj. Fathul Jannah, Ketua DPRD Prov. Kalsel H. Supian HK, Ketua PWM Kalsel H. Ridhahani Fidzi, Bupati HSU H. Sahrujani, Wakil Bupati HSU Hero Setiawan, Ketua DPRD HSU H. Fadillah, unsur Forkopimda Prov. Kalsel dan HSU, kepala SKPD, pimpinan Muhammadiyah dari tingkat PP hingga PRM, pimpinan ormas keagamaan, pimpinan amal usaha, tokoh masyarakat, serta tamu undangan.

Kakankemenag HSU, Hj. Nahdiyatul Husna, menyampaikan bahwa momentum Milad ini tidak hanya menjadi penanda sejarah, tetapi juga ajakan untuk memperkuat nilai-nilai kebersamaan dan persatuan.

“Momentum Milad ini bukan sekadar peringatan sejarah, tetapi juga menjadi refleksi bersama untuk terus menjaga persatuan, memperkuat kerukunan, dan menyiapkan generasi unggul menuju Indonesia Emas 2045,” ujarnya.

Dalam sambutannya, Bupati HSU H. Sahrujani mengapresiasi panitia penyelenggara serta menyatakan kegembiraannya atas semangat kebersamaan masyarakat se-Kalimantan Selatan yang hadir. Ia menegaskan komitmen pemerintah daerah, bersama Wakil Bupati, untuk memajukan HSU dengan dukungan seluruh elemen masyarakat, termasuk Persyarikatan Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU) yang selama ini terjalin dalam komunikasi dan kerja sama yang baik.

“Dengan tagline Bangkit untuk HSU yang Lebih Baik, kami ingin membangun daerah ini bersama seluruh komponen masyarakat. Banyak tokoh besar lahir dari Alabio dan berkiprah di Kalsel hingga tingkat nasional. Dengan kekompakan seluruh elemen, HSU akan semakin diperhitungkan di level provinsi dan pusat ke arah yang lebih baik,” ungkapnya.

Ketua PWM Kalimantan Selatan, H. Ridhahani Fidzi, menyampaikan terima kasih atas kehadiran Muhadjir Effendy, Gubernur Kalsel, Ketua TP PKK Provinsi, serta seluruh tamu undangan. Ia menuturkan bahwa dari Alabio telah tumbuh peradaban dan amal usaha Muhammadiyah yang terus berkembang, meliputi ratusan PAUD/TK, puluhan panti asuhan, lembaga pendidikan tinggi, hingga rumah sakit Islam di Banjarmasin yang mendapat apresiasi dari pemerintah pusat.

“Dari Alabio peradaban itu mengalir, sebagaimana Sungai Barito. Muhammadiyah terus hadir dan memberi manfaat bagi umat, daerah, dan bangsa,” ujarnya.

Gubernur Kalimantan Selatan H. Muhidin menegaskan bahwa peringatan Milad ini bukan hanya seremonial, tetapi menjadi momentum untuk memperkuat komitmen dakwah dan kontribusi Muhammadiyah di Kalimantan Selatan. Ia mengapresiasi kader-kader Muhammadiyah yang berkiprah di berbagai posisi kepemimpinan serta keberadaan amal usaha yang manfaatnya sangat terasa oleh masyarakat, tidak hanya di Kalsel, tetapi juga secara nasional.

Ia berharap seluruh warga Muhammadiyah di Kalsel terus memajukan amal usaha yang telah dirintis, baik di tingkat kabupaten maupun provinsi, demi kesejahteraan umat.

Sementara itu, Ketua PP Muhammadiyah yang membidangi Ekonomi, Bisnis, dan Industri Halal, Muhadjir Effendy, menegaskan bahwa peringatan 100 tahun Muhammadiyah bukan sekadar mengenang sejarah, melainkan melanjutkan tekad para pendiri persyarikatan dalam mengembangkan dakwah dan peran strategis Muhammadiyah di berbagai bidang.

Selain pendidikan dan kesehatan, ia menyampaikan bahwa Muhammadiyah kini memperkuat pilar ekonomi, ditandai dengan peluncuran BanyuMU, produk air minum dalam kemasan yang akan digunakan oleh rumah sakit Muhammadiyah, serta rencana pembangunan MentariMU Mart di Universitas Muhammadiyah Banjarmasin. Ia juga mendorong amal usaha, termasuk sekolah-sekolah Muhammadiyah, untuk berpartisipasi mengembangkan jaringan ritel tersebut.

Muhadjir juga menekankan pentingnya menjaga keterbukaan dan kerja sama dengan seluruh golongan umat Islam untuk menegakkan ajaran Islam dan membela kepentingan umat.

“Kekurangan yang satu dilengkapi oleh yang lain, kelebihan yang satu menguatkan yang lain. Dengan kolaborasi, kita bisa menjaga kesinambungan pembangunan menuju masyarakat yang adil dan makmur,” tuturnya.

Resepsi Milad 1 Abad Muhammadiyah Alabio berlangsung tertib dan lancar, diawali rangkaian pra-resepsi, pembacaan ayat suci Al-Qur’an, sambutan para pimpinan, peluncuran BanyuMU dan theme song Milad 1 Abad Muhammadiyah Kalimantan Selatan, hingga doa bersama sebagai penutup.

Melalui peringatan ini, diharapkan semakin menguatkan moderasi beragama, mempererat sinergi lintas sektor, serta mendorong peran aktif masyarakat dalam menciptakan kehidupan beragama yang harmonis, rukun, dan berkeadaban di Kabupaten Hulu Sungai Utara.

Rep/Ft : Ono