Amuntai (MTsN 1 HSU) – Siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Hulu Sungai Utara (HSU) kembali mengharumkan nama madrasah melalui prestasi gemilang di ajang olimpiade tingkat nasional. Sebanyak 10 medali berhasil diraih dari dua kompetisi bergengsi yang diikuti secara daring, yakni Olimpiade Bintang Cerdas Indonesia (OBCI) dan Brilliant Student Olympiad (BSO).
Kepala Madrasah MTsN 1 HSU, Mujiburrahman, S.Ag., M.Pd., secara langsung mengalungkan medali dan menyerahkan piagam penghargaan kepada para siswa berprestasi tersebut di lapangan madrasah, Selasa (28/10/2025), usai upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda. Kegiatan penyerahan penghargaan ini digelar sebagai bentuk apresiasi dan motivasi kepada siswa agar terus berprestasi serta menginspirasi siswa lainnya untuk mengikuti jejak kesuksesan mereka.
Pada Olimpiade Bintang Cerdas Indonesia (OBCI) yang diselenggarakan secara daring oleh Olimpiade Indonesia (OI) bekerja sama dengan Smart Student dan HIMAFAR UNAIR pada 11 Oktober 2025, siswa MTsN 1 HSU berhasil meraih enam medali. Norlina Assyifa dan Alissiya Purwantira masing-masing meraih medali emas untuk bidang IPA dan Bahasa Indonesia. Sementara medali perak berhasil disabet Siti Mutiah (IPA) dan Putri Amalia (Bahasa Indonesia). Adapun medali perunggu diraih oleh Medina Roja Shidkia (IPA) dan Munawwarah (PAI).
Prestasi gemilang juga ditorehkan pada ajang Brilliant Student Olympiad (BSO) yang diselenggarakan Lembaga Kompetisi Indonesia (LKI) dan Lembaga Sains Pelajar (LSP) pada 28 September 2025. Alissiya Purwantira kembali membuktikan keunggulannya dengan meraih medali perak bidang Bahasa Indonesia. Sementara tiga medali perunggu berhasil diraih oleh Putri Amalia (Bahasa Inggris), Widya (IPA), dan Munawwarah (IPA).
“Prestasi ini adalah buah dari kerja keras siswa-siswi dan dedikasi guru pembimbing. Kami sangat bangga dengan pencapaian mereka yang mampu bersaing di tingkat nasional. Semoga ini menjadi motivasi bagi seluruh warga madrasah untuk terus meningkatkan prestasi akademik maupun non-akademik,” ujar Mujiburrahman saat menyerahkan penghargaan.
Agustina Fatmawati, S.Pd., M.Pd., selaku guru pembimbing olimpiade, mengungkapkan bahwa persiapan menjelang kompetisi dilakukan dengan matang meskipun waktu yang tersedia cukup terbatas. “Alhamdulillah, usaha dan doa kami terkabul. Anak-anak sangat antusias dan gigih dalam berlatih. Mereka benar-benar memanfaatkan setiap kesempatan untuk belajar dan mengasah kemampuan,” jelasnya.
Alissiya Purwantira, siswi yang berhasil meraih dua medali sekaligus dari kedua olimpiade, mengaku sangat bersyukur dan bahagia atas pencapaiannya. “Alhamdulillah saya sangat bersyukur bisa meraih dua medali. Ini semua berkat bimbingan ibu guru, dukungan orang tua, dan teman-teman. Saya berharap prestasi ini bisa memotivasi teman-teman lain untuk ikut berkompetisi dan mengharumkan nama madrasah,” ungkap Alissiya dengan penuh kerendahan hati. (Rep/Ft: Masitah)

