Amuntai (Kemenag HSU) – Program Jaksa Masuk Madrasah (JMM) kembali digelar di
Kabupaten Hulu Sungai Utara dengan mengangkat tema Pencegahan Tindak Pidana Korupsi di Lingkungan Madrasah, Kegiatan JMM ini dilaksanakan selama 2 hari pada Madrasah Tsanawiyah Kabupaten HSU dan diikuti oleh ASN dari sejumlah Madrasah Tsanawiyah di HSU, Selasa (21/10/2025).
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten HSU, Hj. Nahdiyatul Husna, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Kejaksaan Tinggi Kalimantan Selatan atas pelaksanaan kegiatan tersebut. Menurutnya, JMM bukan sekadar sosialisasi hukum, tetapi juga menjadi sarana pembinaan karakter dan penanaman nilai integritas bagi tenaga pendidik serta ASN di lingkungan Kementerian Agama.
“Menjaga integritas untuk Kementerian Agama merupakan tanggung jawab bersama. Seorang tenaga pendidik tidak hanya mengajarkan ilmu pengetahuan, tetapi juga menanamkan karakter dan akhlakul karimah kepada anak didik kita, agar ke depan mereka tumbuh menjadi generasi yang jujur, berintegritas, dan tidak mudah tergoda oleh hal-hal yang menyimpang. Semoga kegiatan ini bermanfaat untuk semua ASN dan PPPK di bawah naungan Kementerian Agama,” ujar Husna.
Tim dari Kejaksaan Tinggi Kalimantan Selatan menyampaikan materi tentang pentingnya integritas, etika kerja, dan pencegahan praktik korupsi di satuan pendidikan. Para peserta juga berkesempatan berdialog dan menyampaikan pertanyaan terkait hukum, pencegahan gratifikasi, serta batasan etika dalam penerimaan hadiah di lingkungan.
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya memperkuat kolaborasi antara Kementerian Agama dan Kejaksaan dalam pembinaan aparatur yang berintegritas, profesional, serta berlandaskan nilai moral dan etika keagamaan di lingkungan madrasah.
Rep/Ft : Adit
