Amuntai (MTsN 2 HSU) – Wakil Kepala Madrasah (Wakamad) Kurikulum Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 2 Hulu Sungai Utara (HSU) Khairiyanti Su’da mengimbau agar menanamkan disiplin sebagai kebiasaan dan kebutuhan,
Dikatakannya, dimanapun kita berada tak lepas dari peraturan, di jalan raya, tempat umum dan pelayanan, begitu juga di sekolah/ madrasah, semua peraturan tersebut harus ditaati supaya disiplin. “Tanamkan disiplin pada diri kalian sebagai suatu kebiasaan dan kebutuhan,” ujarnya Kamis (28/08/25) di aula madrasah.
Menurutnya, Pelanggaran bisa terjadi karena kurangnya memahami peraturan, kurang tanggung jawab, terbiasa kurang disiplin karena peraturan di anggap hal biasa bukan suatu kebutuhan, karenanya perilaku disiplin bisa tercermin ketaatan siswa pada peraturan sekolah/madrasah yang dilakukan dengan penuh kesadaran.
Ditambahkannya, pelanggaran yang sering terjadi antara lain terlambat, membuang sampah sembarangan, tidak menggunakan atribut madrasah, rambut masih panjang hal tersebut mempengaruhi kedisiplinan dan ketertiban siswa mengikuti kegiatan belajar mengajar
Selanjutnya, peraturan yang berlaku betul-betul ditaati dan diperhatikan, semua datang tepat waktu maka proses pembelajaran berjalan tertib dan lancar. “Disiplin akan tertanam dalam diri menjadi suatu kebiasaan dan kebutuhan bila semuanya saling mendukung,” tegasnya.
Merespon hal tersebut beberapa guru MTsN 2 HSU Suriadi menyatakan peraturan yang diterapkan madrasah harus diperhatikan dan ditaati, datang tepat waktu supaya disiplin. “Siswa harus mentaati peraturan, membiasakan disiplin mengikuti kegiatan pembelajaran sehingga tertanamkan menjadi suatu kebiasan dan kebutuhan,” pungkasnya. (Rep/Ft:Salam).