Kankemenag HSU Dukung Disdukcapil Sosialisasikan Tertib Data Kependudukan bagi Madrasah

Amuntai (Kemeneag HSU) – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) menunjukkan dukungannya terhadap upaya penertiban data kependudukan di lingkungan pendidikan madrasah dengan memfasilitasi pelaksanaan sosialisasi bertajuk Kebijakan Pendaftaran Penduduk bagi Kepala Madrasah Tsanawiyah dan Kepala Madrasah Aliyah, Senin (23/6/2025), di Aula Kankemenag HSU.

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) HSU ini diikuti oleh para Kepala Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA) se-Kabupaten HSU beserta operator madrasah. Sosialisasi bertujuan memberikan pemahaman tentang pentingnya ketepatan data administrasi kependudukan dalam mendukung validitas data siswa madrasah.

Kepala Bidang Pendaftaran Penduduk Disdukcapil HSU, Agus Darmawan, menyampaikan bahwa data kependudukan, terutama Nomor Induk Kependudukan (NIK), menjadi elemen penting dalam pengelolaan data peserta didik. “Validitas data siswa sangat menentukan berbagai layanan publik, termasuk pendidikan, sehingga perlu perhatian khusus dari pihak madrasah,” ujarnya.

Kepala Kantor Kemenag HSU, Hj. Nahdiyatul Husna, yang juga menjadi narasumber dalam kegiatan ini, menyambut baik kolaborasi ini sebagai langkah konkret dalam membangun sinergi antarlembaga demi peningkatan kualitas layanan pendidikan.

“Data siswa, terutama yang tertulis di ijazah, di tingkat MTs dan MA akan menjadi dasar untuk penulisan ijazah berikutnya. Jadi, sosialisasi ini sangat bagus untuk meningkatkan kesadaran dan perhatian madrasah agar berhati-hati dalam penulisan ijazah,” jelasnya.

Ia juga menambahkan bahwa integrasi antara data kependudukan dengan sistem informasi madrasah seperti EMIS, PDUM, dan Verval PD sangat penting agar data siswa dapat dipastikan keabsahannya melalui verifikasi dan validasi berjenjang.

Diharapkan kegiatan ini dapat mendorong madrasah untuk lebih teliti dan tertib dalam pengisian dan pemutakhiran data peserta didik, sehingga mendukung akurasi dokumen pendidikan yang berdampak jangka panjang.

Rep/Ft: Ono