Amuntai (MTsN 5 HSU) – Siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri 5 Hulu Sungai Utara (MTsN 5 HSU) menunjukkan kreativitas luar biasa melalui kegiatan pembuatan kerajinan dari limbah kertas. Kegiatan ini menjadi bagian dari pembelajaran praktik Seni Budaya, sekaligus menanamkan nilai kepedulian terhadap lingkungan. Selasa (29/4/2025)
Berbagai karya unik tercipta dari bahan-bahan sederhana seperti koran bekas, majalah usang, dan potongan kertas tak terpakai. Mulai dari bingkai foto, kotak serbaguna, vas bunga, hingga miniatur dekoratif, semua dibuat dengan penuh ketelitian dan inovasi oleh para siswa.
Guru mata pelajaran Seni Budaya, Syarifah Maghfirah, S.Pd, mengungkapkan rasa bangganya terhadap hasil karya peserta didik.
“Kegiatan ini bukan hanya mengasah kreativitas siswa, tetapi juga membentuk kesadaran mereka tentang pentingnya mengelola limbah. Dengan ide-ide sederhana, mereka bisa menghasilkan karya yang bernilai seni sekaligus ramah lingkungan,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa keterampilan daur ulang seperti ini sangat relevan di tengah isu global tentang pengurangan sampah.
“Semoga melalui kegiatan ini, siswa lebih peka terhadap lingkungan sekitarnya dan terus mengembangkan kreativitas mereka dalam kehidupan sehari-hari,” imbuhnya.
Salah satu peserta kegiatan, Farisa Adelina, mengungkapkan pengalamannya mengikuti kegiatan ini.
“Saya senang sekali bisa berkreasi dari bahan bekas. Awalnya saya kira kertas bekas itu tidak bisa dijadikan apa-apa, tapi ternyata bisa menjadi barang yang cantik dan berguna. Saya jadi ingin membuat lebih banyak kerajinan di rumah,” tutur Farisa dengan antusias.
Kegiatan ini disambut antusias oleh seluruh siswa. Mereka tidak hanya belajar berkreasi, tetapi juga memahami bahwa barang bekas pun dapat memiliki nilai baru jika diolah dengan ide dan usaha.
Dengan semangat berkreasi sambil peduli lingkungan, MTsN 5 HSU terus berupaya menumbuhkan karakter siswa yang inovatif, peduli, dan bertanggung jawab.
Rep/ft : Iwan
Redaktur : Hasan