Amuntai (MIN 2 HSU)- Sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah, Kepala Madrasah Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Hulu Sungai Utara Hj. Khairati mengikuti Diklat (Pendidikan dan Pelatihan) Pembelajaran Berdiferensiasi pada Kurikulum Merdeka. Rabu, 12/03/2025 di Aaula Kementerian Agama Kabupaten Hulu Sungai Utara.
Hj. Khairati menjelaskan pelatihan ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan keterampilan dalam memimpin dan mengelola pembelajaran di madrasah. “Pembelajaran berdiferensiasi sangat penting agar setiap peserta didik mendapatkan pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan dan gaya belajarnya. Sebagai kepala madrasah, kami juga perlu memahami bagaimana mendukung para guru dalam menerapkan hal ini dengan efektif,” ujarnya.
Ditambahkan Khairati kegiatan palatihan juga mencakup berbagai sesi praktis, termasuk studi kasus dan diskusi kelompok yang memungkinkan peserta untuk berbagi pengalaman dan solusi terkait implementasi kurikulum merdeka di madrasah masing-masing. Dengan adanya program ini, diharapkan kualitas pendidikan di madrasah dapat terus meningkat, dan para pendidik dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih inklusif serta mendukung perkembangan peserta didik secara optimal.
“Semoga dengan pelatihan ini dapat meningkatkan kemampuan dan menularkan kepada para pendidik di madrasah dalam mengembangkan kurikulum yang berdiferensiasi, sehingga dapat memenuhi kebutuhan dan minat peserta didik” harap Khairati.
Pelatihan di wilayah kerja yang diselenggarakan oleh Balai Diklat Keagamaan Banjarmasin bekerja sama dengan Kementarian Agama Kabupaten Hulu Sungai Utara ini dilaksanakan dengan pola blended learning melalui dua tahap, yaitu tahap pembelajaran online yang dilaksanakan melalui aplikasi zoom meeting dan LMS yang dilaksanakan dari tanggal 4 sampai dengan 7 maret 2025, dan tahap pembelajaran offline (tatap muka) dari tanggal 12-14 Maret 2025.
Rep : Sari
Foto : Khairati
