Amuntai – MTsN 1 HSU. Pada Pembelajaran Fiqih di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Hulu Sungai Utara (HSU), guru Fiqih mengajarkan kepada peserta didik tentang materi sholat fardhu. Dimulai dari pengertian, syarat sah sholat,rukun dan sunnah sholat, hingga niat dan tata cara melaksanakan sholat fardhu. Kamis (13/03/2025)
Setelah materi tentang berwudhu selesai, materi kedua yang disampaikan oleh guru Fiqih kepada siswa pada jam pembelajaran fiqih selama bulan Ramadhan adalah tentang sholat fardhu. Materi tersebut dipilih sebagai bagian penting dari ibadah wajib yang harus dikuasai oleh peserta didik setelah berwudhu.
“Kita sudah mempelajari tentang wudhu. Hari ini kita lanjutkan pada materi sholat fardhu. Apa saja hal-hal yang dapat membatalkannya hingga tata cara sholat yang baik dan benar sesuai rukunnya,” ungkap Ahmad Makky, S.Pd.I selaku guru Fiqih yang menjadi pemateri pembelajaran fiqih hari itu.
Salah satu hal yang sering terlupa oleh siswa ketika melaksanakan sholat fardhu baik munfarid (sendiri) ataupun berjamaah ialah kekhusyukan dalam mengerjakannya.
“Masih banyak yang sholatnya ingin cepat-cepat selesai, ribut saat imam sudah memulai sholat, bahkan sambil lirik sana-sini ketika sholat. Itu semua mengurangi pahala khusyuk,” ujar Makky.
Makky menyampaikan, selama mendengarkan dan mempelajari materi, siswa diminta untuk membuat sebuah catatan atau rangkuman tentang apa yang telah disampaikan olehnya kemudian menyerahkan hasil rangkuman kepada wali kelas masing-masing untuk dinilai, “materi hari ini tolong dicatat dan hasil rangkuman kalian serahkan ke wali kelas sebagai tim penilai,” katanya.
Setelah materi sholat selesai diajarkan, kata Makky, akan diadakan praktik sholat fardhu untuk seluruh peserta didik yang akan dibimbing oleh guru PAI bersama wali kelas masing-masing.
“Nanti saat praktik kita dapat melihat adakah gerakan yang tidak sesuai atau bacaan sholat yang kurang tepat agar bisa dibenahi. Semoga materi fiqih selama Ramadhan ini menjadi manfaat bagi kita semua,” pungkas Makky. (Rep:/Ft: Masitah)
