MA Bustanul Ulum Terapkan Sanksi Baca Al-Qur’an Bagi Siswa yang Terlambat

Amuntai (MA Bustanul Ulum) – Beberapa siswa terjaring sanksi disiplin pada Rabu (19/02/25) akibat keterlambatan datang ke madrasah melebihi waktu yang telah ditentukan. Nama-nama mereka dicatat untuk diberikan poin pelanggaran serta dijatuhi sanksi membaca Al-Qur’an dan membersihkan lingkungan madrasah.

Guru piket, Hediyati, mengatakan bahwa sejumlah siswa dan siswi datang terlambat pada hari ini. “Ada beberapa siswa yang terlambat datang ke madrasah, mereka akan dikenai sanksi, dan nama-nama mereka telah kami catat dalam buku pelanggaran,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa berbagai alasan dikemukakan oleh para siswa untuk membenarkan keterlambatan mereka, tetapi pihak madrasah tetap tegas dalam menerapkan peraturan. “Sanksi yang diberikan berupa poin pelanggaran, membersihkan lingkungan madrasah, serta membaca Al-Qur’an. Hal ini bertujuan untuk melatih kedisiplinan mereka agar tidak mengulanginya lagi di kemudian hari. Saya percaya bahwa dengan membaca Al-Qur’an, siswa akan mendapatkan ketenangan batin serta pelajaran moral yang penting. Kami berharap sanksi ini menjadi pengingat bagi mereka untuk lebih disiplin dan tepat waktu,” tambahnya.

Salah seorang siswa yang terkena sanksi berjanji tidak akan mengulangi keterlambatan lagi. “Ulun berjanji dengan diri ulun sendiri untuk tidak datang terlambat lagi dan akan lebih memperhatikan waktu agar tidak terlambat ke sekolah,” ucapnya.

Dengan adanya kebijakan ini, diharapkan tidak hanya kedisiplinan siswa yang meningkat, tetapi juga kesadaran mereka akan pentingnya ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari. Kebijakan ini menunjukkan bahwa mendidik generasi muda dapat dilakukan dengan cara yang positif dan membangun.

(Rep/Ft: Adit)