Amuntai (MTsN 5 HSU) – Dalam upaya menanamkan nilai-nilai kedisiplinan di lingkungan madrasah, Madrasah Tsanawiyah Negeri 5 Hulu Sungai Utara (MTsN 5 HSU) menerapkan sanksi edukatif bagi siswa yang melanggar aturan. Salah satu bentuk sanksi yang diberikan adalah menghafal surah Asy-Syams, Selasa (18/02/25).
Hj. Ani Yuliani, S.Pd., salah satu guru di MTsN 5 HSU, menjelaskan bahwa kebijakan ini bertujuan untuk memberikan efek jera yang positif serta meningkatkan kecintaan siswa terhadap Al-Qur’an.
“Kami ingin menanamkan disiplin dengan cara yang tetap mendidik. Menghafal surah adalah bentuk hukuman yang tidak hanya memberikan pelajaran bagi siswa, tetapi juga bermanfaat bagi kehidupan mereka di masa depan,” ujarnya.
Salah satu siswa yang mendapatkan sanksi ini adalah Andika. Ia mengaku awalnya merasa berat, tetapi setelah menjalani hukuman, ia justru merasa bersyukur karena mendapatkan pengalaman yang berharga.
“Saya mengakui kesalahan saya dan menerima hukuman ini. Awalnya saya merasa sulit, tapi ternyata setelah menghafal, saya jadi lebih memahami isi surah Asy-Syams dan merasa lebih dekat dengan Al-Qur’an,” kata Andika.
Kebijakan ini mendapat respons positif dari orang tua dan masyarakat. Mereka mendukung langkah madrasah dalam menanamkan kedisiplinan sekaligus meningkatkan pembelajaran agama bagi siswa. Dengan pendekatan ini, diharapkan aksi tersebut dapat menciptakan lingkungan sekolah yang lebih baik dan religius bagi para peserta didik.
(rep/ft: Iwan)