Amuntai (MIN 2 HSU) – Dokter Kecil (Dokcil) Madrasah Ibtidaiyah Negeri(MIN) 2 Hulu Sungai Utara (HSU) rutin membagikan Tablet Tambah Darah (TTD) kepada peserta didik remaja putri, Sabtu, (15/02/25) di ruang kelas.
Menurut guru pembina UKS/M Sariyati, remaja putri merupakan kelompok usia yang paling banyak membutuhkan zat gizi dibanding kelompok usia lainnya. Anemia pada remaja berdampak buruk terhadap penurunan imunitas, konsentrasi, prestasi belajar, dan kebugaran remaja.
Pemberiaan TTD ini sangat perlu bagi remaja putri guna menunjang pertumbuhan dan perkembangan. Oleh sebab itu guna menopang kebutuhan tersebut maka mereka perlu mendapat tambahan asupan zat besi yang salah satunya adalah mengkonsumsi Tablet Tambah Darah
“Sesuai dengan jadwal yang diprogramkan bahwa setiap hari sabtu peserta didik remaja putri akan mendapatkan satu tablet tambah darah untuk dikonsumsi. Hal tersebut dilakukan untuk menjaga kondisi tubuh meraka tetap stabil dan terjaga dari kekurangan darah apalagi pada saat terjadi menstruasi,” Jelasnya.
Sari menambahkan pemberian TTD juga bagian dari program dokter kecil MIN 2 HSU sebagai penggerak bagi teman- temannya tentang pentingnya kesadaran menjaga kesehatan tubuh dan berperilaku hidup sehat.
Sementara itu, Hj.Khairati selaku kepala madrasah juga menjelaskan kegiatan pembagian TTD merupakan program dari MIN 2 HSU sebagai sekolah sehat. Madrasah bekerjasama dengan puskesmas Amuntai Selatan dalam pengadaan TTD, dan pihak madrasah melalui dokter kecil dan pantauan guru UKS/M memberikan TTD bagi peserta didik putri yang sudah remaja.
“Program pemberian TTD ini perlu untuk terus dilaksanakan agar remaja putri yang ada di MIN 2 Hulu Sungai Utara dapat terus beraktivitas dalam belajar dan berprestasi tanpa perlu takut kekurangan zat besi,” harap Khairati.
Pembagian TTD digerakkan oleh Dokcil dengan memasuki setiap kelas dan memantau secara seksama saat meminum TTD tersebut serta melakukan pencatatan sebagai administrasi dari setiap kegiatan UKS/M di MIN 2 HSU.
Rep/Foto : Sari
