Amuntai (MTsN 4 HSU) – Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 4 Hulu Sungai Utara (HSU) kembali mengadakan program pendisiplinan bagi siswa yang terlambat datang ke madrasah, Senin (10/02/2025). Dalam upaya menumbuhkan sikap disiplin dan meningkatkan kepedulian terhadap waktu, para siswa yang datang terlambat diwajibkan untuk membaca Surah Yasin sebagai bagian dari kegiatan pembinaan.
Program ini dilaksanakan setelah kegiatan pembelajaran dimulai, dengan tujuan untuk memberi pengertian kepada siswa mengenai pentingnya ketepatan waktu dan tanggung jawab dalam menjalani proses pendidikan. Pembinaan ini dipimpin langsung oleh Ibu Hidayati Rahmah, S.Pd, seorang guru Bimbingan Konseling (BK) yang berkomitmen dalam membimbing siswa untuk menjadi pribadi yang lebih baik, baik dalam akademik maupun perilaku.
Hidayati Rahmah menjelaskan bahwa kegiatan membaca Surah Yasin bagi siswa yang terlambat merupakan bentuk pembelajaran spiritual dan moral untuk menumbuhkan kedisiplinan. Selain itu, siswa yang terlambat juga diberikan sesi konsultasi pribadi di mana mereka dapat berdiskusi mengenai kendala yang dihadapi dan solusi yang dapat diambil untuk memperbaiki kebiasaan terlambat.
“Melalui kegiatan ini, kami berharap siswa tidak hanya menjadi lebih disiplin dalam hal kedatangan, tetapi juga menyadari pentingnya kedisiplinan dalam kehidupan sehari-hari. Pembinaan ini juga merupakan bentuk perhatian kami terhadap perkembangan karakter siswa,” ujar Hidayati dengan penuh semangat.
Kegiatan ini mendapat respon positif dari para siswa yang merasa diberi kesempatan untuk memperbaiki diri dan lebih bertanggung jawab terhadap waktu. Sejumlah siswa juga mengungkapkan rasa terima kasih atas pendekatan yang dilakukan oleh pihak madrasah, yang tidak hanya mengutamakan disiplin secara fisik tetapi juga membimbing mereka secara spiritual dan emosional.
Dengan adanya program ini, diharapkan ke depannya, kedisiplinan siswa MTsN 4 Hulu Sungai Utara semakin meningkat, serta dapat memberikan dampak positif bagi proses belajar-mengajar di madrasah.
Penulis : Yuan
Foto: Yuan