Amuntai (MTsN 2 HSU) – Untuk membiasakan siswa bersikap sopan dan santun, Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 2 Hulu Sungai Utara (HSU) menerapkan budaya salam dan salim, Kamis (16/01/25) di madrasah lokasi Sungai Malang dan Tabasan.
Kepala madrasah (Kamad) Siti Lamsinah mengatakan salah satu program yang dicanangkan MTsN 2 HSU, membudayakan mengucapkan salam dan bersalaman dengan tenaga pendidik setiap pagi datang ke madrasah. “Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan menanamkan nilai-nilai budaya Islami serta membiasakan siswa agar memiliki adap sopan santun terhadap orang tua dan guru,”ujarnya.
Menurutnya, siswa yang baru tiba di madrsah, baik yang memakai sepeda sendiri maupun di antar berhenti di depan pintu gerbang, guru piket menyambut dengan senyum dan ramah. “Siswa mamasuki lokasi madrasah mengucapkan salam dan bersaliman dengan guru petugas piket pada hari itu,” tukasnya.
Lebih lanjut ditambahkannya, sesuai jalur pintu masuk putra lewat samping sementara putri melewati pintu depan/ utama, kedua jalur tersebut sudah ada guru piket yang dijadwalkan secara bergiliran setiap hari. “Pengaturan jalur masuk ini supaya lebih tertib dan menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” tambahnya.
Guru piket MTsN 2 HSU Hj. Helwi Helnida menuturkan budaya mengucapkan salam dan salim supaya terus dilakukan sebagai rutinitas. “Semoga siswa MTsN 2 HSU menjadi siswa yang memiliki sopan santun terhadap guru, orang tua, orang lain disekitarnya dan mengucapakan salam serta bersalaman menjadi kebiasaan,” harapnya.
Sementara salah satu siswa MTsN 2 HSU Cheri Luvina menyatakan membiasakan sopan santun dengan menerapkan budaya salam dan salim/ bersalaman hal yang memang seharusnya dilakukan oleh siswa. “Dengan ini siswa madrasah menjadi sopan, santun terbiasa bersalaman dan mengucapkan salam dengan guru, orang tua, teman dan siapa .pun yang di temui,” pungkasnya. (RepFt:Salam).