Amuntai (MTsN 2 HSU) – Siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 2 Hulu Sungai Utara (HSU) melalui program inovasi HSU Bauntung dari Dinas Pengendalian Pendiuduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) mendapatkan sosialisasi pencegahan stunting pada anak remaja, di aula madrasah Sungai Malang dan Tabasan, Kamis (28/11/24).
Tim sosialisasi, Riza Maizamuddin, S. Kep, dalam sambutannya menyatakan pencegahan stunting harus dimulai dari remaja. Mereka adalah generasi yang akan menentukan kualitas bangsa di masa depan. Salah satu penting adalah meningkatkan kesadaran tentang pola makanan sehat, penting pemenuhan gizi seimbang, serta pengaruhnya terhadap kesehatan tubuh dan pertumbuhan.
Lebih lanjut ditambahkannya, sosialisasi juga dalam upaya mendukung pembangunan sumber daya manusia yangb berkualitas, memperhatikan makanan bergizi untuk dikonsumsi, makanan bergizi dengan memperhatikan berbagai kandungannya, menjaga kebersihan.
“Cara yang sangat baik dilakukan agar kondisi tetap stabil, pencegahan stunting dapat mengantisipasinya dengan makan seimbang (memenuhi syarat kesehatan/bergizi), bervariasi (kaya zat besi), cuci tangan sebelum makan,” tambahnya.
Menanggapi yang disampaikan tim sosialisasi siswa MTsN 2 HSU Nazwa Tushiva dan yang lainnya menyatakan akan memperhatikan makanan yang dikonsumsi, bergizi dan juga kebersihan lingkungan agar masalah/ pencegahan stunting dapat diatasi di cegah sesuai dengan anjuran untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. “Kami akan melakukannya sesuai anjuran dan syarat kesehatan,” pungkasnya.
(Rep:Salam/Ft:Norma).
Editor: Rima