Amuntai (MTsN 5 HSU) – Kecurangan dalam pelaksanaan ujian berbasis online meskipun menggunakan browser khusus masih rentan dicurangi. Maka dari itu Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri 5 Hulu Sungai Utara (MTsN 5 HSU) Drs. H. Rushadi, M.M. meminta agar panitia dan pengawas Asesmen Sumatif Akhir Semester Ganjil tahun ajaran 2024/2025 untuk memperketat pengawasan saat siswa mengerjakan soal. “Perketat pengawasan, agar mereka tidak berbuat curang,” pintanya, Rabu (20/11/24).
Rushadi ingin agar setiap siswa yang melakukan kecurangan ujian agar ditindak tegas dengan tidak memberi nilai hingga ia melakukan ujian ulang tanpa berbuat curang.
“Bagi siswa ketahuan curang, harap ditindak tegas agar menjadi peringatan bagi yang lain,” lanjutnya.
Salah satu panitia Asesmen Sumatif Akhir Ahmad Muzakir, S.Pd. mengkonfirmasi sebagian siswa ada yang mengerjakan soal dengan menggunakan browser normal selain exam browser. Maka dari itu panitia dihimbau agar lebih teliti terhadap gadget yang digunakan siswa dalam ujian.
“Kepada setiap pengawas kami minta agar lebih jeli memeriksa perangkat HP siswa, apakah mereka sudah menggunakan exambro atau belum,” ujarnya.
Di sisa ujian yang ada Zakir beserta panitia Asesmen lainnya mengupayakan semaksimal mungkin untuk mencegah kecurangan dengan selalu mengawasi dan merazia secara mendadak ponsel siswa saat ujian berlangsung.
“Kami akan upayakan di sisa ujian ini tidak ada lagi kecurangan, kami akan perketat pengawasan saat mereka ujian,” tutupnya.
(rep/ft: Fauzi)