Amuntai (MTsN 2 HSU) – Dalam rangka upaya mendisiplinkan siswa, Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN 2 Hulu Sungai Utara (HSU) melakukan razia Tata Tertib (Tatib), Jumat (04/10/24) di madrasah Sungai Malang dan Tabasan.
Kepala MTsN 2 HSU Siti Lamsinah mengatakan, razia salah satu upaya menegakkan disiplin dan rasa tanggung jawab sebagai warga madrasah terlebih siswa supaya tidak melakukan pelanggaran yang mengakibatkan sanksi atau hukuman. “Razia dapat dilakukan kapanpun, bisa direncanakan secara bertahap dan bisa juga mendadak terlebih bila ada temuan pelanggaran Tatib yang signifikan,” ujarnya.
Lebih lanjut kamad meminta tim keamanan madrasah, para wali kelas dan guru piket bekerjasama melakukan razia untuk mendisiplinkan Tatib madrasah terkait kelengkapan seragam madrasah, kuku panjang, rambut, ciput (putri) dan disiplin lainnya. “Mari kita bekerjasama menertibkan siswa, melalui razia disiplin menjadi lebih diperhatikan,” pintanya.
Menurut salah satu wali kelas sekaligus guru piket Fadlan Hidayat, razia Tatib dilakukan terkait kelengkapan seragam dan kebersihan siswa. “Seluruh siswa dan siswi diperiksa satu persatu mulai dari kelengkapan seragam, kebersihan kuku dan rambut, siswa berkuku panjang diminta untuk memotong sendiri, sementara siswa berambut panjang yang telah menutupi dahi dan telinga terutama (putra) langsung di potong oleh guru dan wali kelas yang melakukan razia,” tukasnya.
Sementara beberapa orang siswa MTsN 2 HSU Ahmad Rifani dan yang lainnya merasakan razia yang dilakukan tersebut sangat bermanfaat bagi siswa agar lebih menjadi disiplin terhadap peraturan yang diterapkan madrasah. “Razia ini mengingatkan kami agar disiplin, mematuhi Tatib madrasah, dan siap menerima sanksi apabila melakukan kesalahan atau pelanggaran,” pungkas mereka.
Razia dilakukan oleh tim keamanan madrasah, guru Bimbingan Konseling (BK) wali kelas dan guru piket. (Rep /Ft:Salam)
