Amuntai (MTsN 1 HSU) – Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Hulu Sungai Utara (HSU) bekerja sama dengan Puskesmas Sungai Pandan mengadakan Pelatihan Kader Kesehatan Remaja (KRR) kepada dua puluh lima siswa kelas VII dan VIII di ruang musholla pada hari Rabu (02/10/2024). Kegiatan ini bertujuan untuk membekali para siswa dengan pengetahuan dan keterampilan dasar di bidang kesehatan, khususnya kesehatan remaja.
Sejumlah 25 siswa kelas VII dan VIII MTsN 1 HSU terpilih untuk mengikuti pelatihan Kader Kesehatan Remaja, sebuah kerjasama MTsN 1 HSU dengan Puskesmas Sungai Pandan. Pelatihan Kesehatan perdana ini, dilaksanakan selama 1 hari sejak pagi pukul 08.00 WITA hingga siang hari pukul 13.00 WITA di ruang musholla.
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan sejak usia dini. Materi yang disampaikan dalam pelatihan ini mencakup beragam topik penting seperti kesehatan pribadi, cara memberikan pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K), serta cara berkomunikasi yang baik dalam mengajak teman-teman mereka hidup sehat.
Kamad MTsN 1 HSU dalam sambutannya menyampaikan pentingnya peran remaja dalam menjaga dan mempromosikan pola hidup sehat di lingkungan sekolah dan masyarakat. “ kalian adalah siswa-siswi terpilih untuk mengikuti pelatihan ini. Puaskan rasa penasaran kalian tentang kesehatan remaja agar kalian paham pentingnya menjaga kesehatan dan gunakanlah segala ilmu yang kalian dapat hari ini untuk mengajak teman-teman kalian, dan seluruh masyarakat untuk sama-sama menjaga kesehatan mereka,” ucap Mujiburahman,S.Ag.
Selama pelatihan, para siswa terlihat antusias dan bersemangat mengikuti setiap sesi Salat satu peserta, Maesyarah dari kelas VII A mengaku senang mengikuti pelatihan KRR tersebut. “Senang rasanya terpilih menjadi kader kesehatan remaja. Saya jadi lebih paham bagaimana cara menjaga kesehatan diri saya dan pasti akan saya bagi ilmu ini ke teman-teman lainnya.” Ujarnya
Selain materi berupa teori, para siswa peserta pelatihan KRR juga dilibatkan dalam praktik langsung untuk memperkuat pemahaman mereka. Seperti simulasi pengukuran tinggi dan berat badan, simulasi penanganan cedera ringan dan diskusi kelompok tentang pola hidup sehat.
Diharapkan kepada para peserta pelatihan KRR untuk dapat berperan aktif sebagai kader kesehatan di madrasah, membantu guru dan petugas UKS dalam mensosialisasikan program kesehatan di lingkungan madrasah.(Rep:/ Ft: Masitah)
