Menolak Lupa Peristiwa G30S PKI, MTsN 1 HSU Gelar Acara Nonton Bareng

Amuntai (MTsN 1 HSU). Mengenang sekaligus menolak lupa momen bersejarah bangsa Indonesia 59 tahun lalu, Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Hulu Sungai Utara (HSU) menggelar acara nonton bareng atau nobar film G30S PKI bersama seluruh PTK dan siswa di ruang kelas, Senin (30/09/2024).

Seluruh siswa bersama Pendidik dan Tenaga Kependidikan berkumpul untuk menyaksikan kembali sejarah tragedi 30 September 1965 yang kemudian dikenal dengan Gerakan 30 September Partai Komunis Indonesia atau G30S/PKI. Pemutaran film bersejarah tersebut dilakukan setelah jam istirahat kedua bertempat di ruang gabungan kelas 9A, 9B, dan 8D.

Acara dimulai dengan arahan dari Kepala MTsN 1 HSU, H. Mujiburrahman, kepada seluruh siswa untuk dapat menonton dengan seksama dan mengambil pelajaran dari film penuh pertumpahan darah tersebut. Ia juga menyampaikan tujuan dari kegiatan nobar film sejarah ini adalah untuk menumbuhkan rasa persatuan dan kesatuan dalam diri siswa.

“Tujuh Pahlawan menjadi korban dalam peristiwa yang menyayat hati, meski sudah berpuluh-puluh tahun lamanya, Bapak harap kalian dapat mengambil banyak pelajaran berharga. Film ini akan mengajarkan kalian pentingnya Bhinneka Tunggal Ika, menumbuhkan rasa cinta tanah air dan menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan bangsa tanpa memandang perbedaan,” ujar Kamad.

Sementara itu, Linda Puspita, sebagai guru IPS diberi kesempatan untuk menyampaikan sedikit sejarah tentang G30S PKI. Rasa haru muncul di binar mata para siswa ketika mendengar prolog yang disampaikan olehnya.

“Tahun 1965 menjadi tahun bersejarah yang penuh dengan darah. Tujuh jenderal dituduh tanpa bukti, di siksa, ditodong dan ditembak mati hingga dikubur dalam lubang buaya. Sungguh peristiwa yang menyayat hati,” ucapnya dengan suara lirih.

Seluruh siswa dan guru nobar dengan khitmat hingga sesekali bergemuruh riuh tepuk tangan di beberapa adegan. Acara berjalan dengan lancar dan berakhir sukses. Seluruh siswa dimintai hasil resuman dari film tersebut dan dikumpulkan kepada wali kelas masing-masing.

(Rep:/ Ft: Masitah)

Editor: Rima