Amuntai (MTsN 5 HSU) – Madrasah Tsanawiyah Negeri 5 Hulu Sungai Utara (MTsN 5 HSU) memang tak henti-hentinya mengajarkan siswa untuk berkreasi seni dalam lingkup pembelajaran. Kali ini guru Prakarya Elyta Khafizah, S.Pd. membimbing siswa kelas VIII B membuat kerajinan dari bahan lunak yaitu Flour Clay. Senin (09/09/24).
Flour clay atau dikenal dengan clay tepung merupakan kerajinan tangan yang terbuat dari bahan tepung yang ramah lingkungan dan tidak berbahaya. “Flour clay ini aman karena bahan dasarnya adalah tepung yang dicampur dengan lem untuk bisa dibentuk.” Ujar Elyta.
Mulanya Elyta meminta siswa untuk menyiapkan bahan-bahannya terlebih dahulu mulai dari tepung, lem, pewarna makanan dan lain-lain. Masing-masing kelompok siswa melalui bimbingan Elyta kemudian mengerjakan tugas kelompok membuat flour clay dengan tema lucu dan unik. “Mereka saya kasih tugas kelompok untuk membuat flour clay ini dengan tema lucu dan unik sesuai kreasi mereka sendiri. Hasilnya menurut saya sangat memuaskan.” Lanjutnya.
Elyta beharap dengan praktik tersebut dapat merangsang siswa untuk berpikir kreatif dan inovatif dalam menghadapi tantangan di zaman sekarang. “Salah satu tujuan dari praktik ini adalah melatih kreatifitas siswa agar siap bersaing di zaman sekarang.” Pungkasnya.
Sementara itu Risya Mayhera salah satu siswa yang terlibat aktif dalam pembuatan kerajinan berbahan lunak tersebut menjelaskan mereka sangat senang dengan praktik Prakarya flour clay tersebut. Risya dan kelompoknya berhasil membuat berbagai olahan donat mini mainan dengan berbagai warna menarik. “Kami telah menyelesaikan tugas kami dengan baik. Hasilnya sangat bagus dan lucu.” Tukasnya. (rep/ft: Fauzi)
