Amuntai (MTsN 1 HSU) – Siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Hulu Sungai Utara (HSU) berlaga di kompetisi Physics Competition (Physton) 2024 yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Pendidikan Fisika (Himapsika) Universitas Lambung Mangkurat (ULM) secara online di ruang perpustakaan MTsN 1 HSU. Jumat (23/08/2024).
Physton 2024 bertemakan “The Synergy of Creativity Along With Physics Education Builds a Competitive and Excellent Young Generation to Face the Era 5.0” diikuti oleh siswa SMP/MTs sederajat Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan dan tengah dilaksanakan serentak secara online selama dua hari untuk babak penyisihan yakni hari Jumat dan hari Sabtu.
Dilansir dari akun official Himapsika ULM, babak penyisihan Physton tahun ini dilaksanakan serentak untuk SD, SMP, SMA /sederajat sejak tanggal 20 s.d 24 Agustus 2024. Sesuai dengan tema yang diambil, maka babak simulasi, penyisihan, hingga semifinal dan final dilakukan secara online.
Di ajang tersebut, pasangan siswi MTsN 1 HSU, Lyla Addeliyani dan Dewi Rahmadina Putri berlaga di babak penyisihan hari pertama yakni pada hari Jumat pukul 09.00-11.00 pagi, bersama 8 SMP/sederajat lainnya di rayon yang sama mengerjakan sejumlah 50 soal pilihan ganda dengan waktu 120 menit secara online melalui link yang sudah disediakan dengan pengawasan penuh oleh pendamping dan panitia melalui zoom meeting.
Guru pendamping lomba, Siti Rahmah, S.Pd mengungkapkan keinginannya pada anak didiknya untuk menggali sedalam-dalamnya ilmu selama perlombaan physton karena tahun ini adalah kali pertama bagi keduanya mengikuti lomba tersebut. Rahmah juga memiliki harapan agar keduanya dapat mengerjakan soal dengan baik demi mendapatkan hasil yang terbaik hingga mampu lolos ke tahap final sebagai finalis.
“Ini perdana bagi saya menjadi pendamping lomba physton, dan anak-anak juga pertama kali ikut ini. Terlebih lagi kali ini sistemnya online, tidak seperti tahun-tahun yang lalu berbasis kertas. Jadikan pengalaman berharga dan semoga hasil di babak penyisihan ini memuaskan,” ungkapnya.
Sementara Lyla Addeliyani, peserta Physton berharap mampu memberikan hasil terbaik bagi sekolah karena ialah yang terpilih untuk mengikuti ajang lomba fisika se-Kalimantan Selatan tersebut.
“Tadi saat mengerjakan rasanya tegang sekali karena soal-soal yang diberikan agak tricky. Alhamdulillah bisa mengerjakan sekitar 30 soal, semoga hasilnya memuaskan dan lolos ke babak selanjutnya.” Pungkas Lyla. (Rep /Ft: Masitah)