Amuntai (MTsN 1 HSU) – Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Hulu Sungai Utara (HSU) menghadirkan Juri dari Tim GOBI (Gerakan Olahraga Balogo Indonesia) secara langsung pada kegiatan Lomba Balogo Di hari kedua class meeting. Selain demi ketepatan dalam penjurian, pemilihan juri professional tersebut adalah untuk menambah keterampilan seluruh siswa-siswi dalam bermain Balogo. Senin (12/08/2024).
Dalam agenda class meeting di hari kedua, MTsN 1 HSU menghadirkan salah satu permainan tradisional dari Kalimantan Selatan yaitu Balogo bagi siswa-siswi kelas VII, VIII, dan IX. Lomba tersebut dilangsungkan di halaman madrasah dengan diikuti oleh seluruh kelas dengan masing-masing kelas diwakili oleh 6 orang peserta Putera dan Puteri.
Demi terciptanya permainan yang fair dan seru, Panitia lomba Balogo memutuskan untuk menghadirkan Juri dari luar yang professional yakni dari TIM GOBI HSU.
“Demi menumbuhkan rasa cinta pada budaya sendiri, permainan Balogo ini kami hadirkan. Banyak siswa yang masih belum paham cara permainannya sehingga perlu didengarkan baik-baik saat juri menjelaskan.” Ucap Latiful
Dalam pelaksanaannya, permainan balogo dilakukan dengan memukul logo menggunakan potongan bambu yang telah dibentuk secara khusus agar dapat melayangkan logo sejauh mungkin. Permainan dilakukan secara grup atau tim untuk mempermudah penilaian dan menjalin kerjasama antar siswa.
“Secara bergantian, masing-masing siswa dalam 1 kelompok memukul bilah bambu yang ditempatkan di belakang logo hingga membuatnya melesat jauh dan menjatuhkan logo yang ada didepannya. Skor dihitung dari banyaknya logo yang terjatuh terkena pukulan.” Jelas Syahminan selaku Juri.
Lomba Balogo berlangsung meriah dengan tingkat antusias siswa yang tinggi. Setiap tim menghadirkan kerja sama yang hebat dan tim lainnya ikut bersorak memberi semangat.
Salah satu peserta lomba, Ahmad Hifzi dari kelas 7 C selaku peraih juara pertama mengaku sangat senang bermain permainan balogo tersebut. “Ternyata permainan balogo itu asyik. Membidik logo agar kena pukulan dan mengatur strategi dengan tim agar menang sangat memuaskan. Sudah lama kami tidak bermain permainan tradisional seperti ini.” Pungkas Hifzi (Rep /Ft: Masitah)