Amuntai (MTsN 2 HSU) – Untuk mengembangkan tari tradisional, Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 2 Hulu Sungai Utara (HSU) melakukan pembinaan, (08/08/24) di halaman madrasah.
Pengembangan dan pembinaan tari tradisional dilaksanakan secara terprogram dan dijadwalkan pada kegiatan pengembangan diri intrakurikuler bagi kelas VII dan ekstrakurekuler bagi kelas VII dan VIII (siswa pilihan yang sudah lebih mahir) pelatih/tutor langsung guru pendidikan seni Meida Lestari.
Kepala MTsN 2 HSU Siti Lamsinah memberikan motivasi dan dukungan agar tari tradisional terus di bina dan kembang di madrasah. “Pembinaan dan pengembangan tari tradisional harus dilakukan agar madrasah tetap mempunyai penari yang dapat di andalkan ke depannya mereka nanti bisa meraih prestasi yang dapat membanggakan madrasah,” ucapnya.
Menurut pelatih tari Meida Lestari, mengembangkan tari tradisional di kalangan siswa madrasah dapat dilakukan pembinaan melalui kegiatan pengembangan diri di intrakurikuler dan di tambah pada ekstrakurekuler (ekskul). “Kegiatan dan pembinaan secara terprogram untuk menggali bakat dan potensi siswa dalam menari,” terangnya.
Selain itu, pembinaan juga merupakan upaya untuk mempertahankan para penari MTsN 2 HSU yang pernah meraih prestasi mengharumkan madrasah terlebih sebagian dari siswa sering terpilih mewakili daerah pada event maupun acara resmi.
Lebih lanjut ditambahkannya, banyak siswa yang berminat mengikuti program pembinaan dan latihan menari sehingga harus dilakukan secara massal, selanjutnya di pilah menjadi beberapa kelompok. “Setiap kelompok dibimbing satu siswa yang sudah mahir/ terampil supaya lebih mudah dan terarah,” tambahnya.
Sementara salah seorang siswa MTsN 2 HSU Lutfia Zibadiah mengaku senang menjadi bagian dari siswa yang di bina menari terlebih di percaya membimbing salah satu kelompok tari. “Saya ingin suatu saat nanti bisa menjadi penari yang dibanggakan meraih prestasi mengharumkan madrasah,” pungkasnya. (Rep/Ft:Salam)
