Banjang (MI Integral Al-Ukhuwwah) – Lebih dari setengah siswa-siswi kelas 1 MI Integral Al-Ukhuwwah telah mulai menguasai gerakan shalat setelah mengikuti program penanaman shalat dhuha bersama selama satu minggu. Program ini merupakan bagian dari Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (MATSAMA) yang bertujuan untuk mengenalkan dan membiasakan siswa dengan praktik ibadah sejak dini.
Dalam wawancara dengan Ustadzah Nisa, S.Pd, selaku anggota panitia MATSAMA, beliau menyampaikan kegembiraannya atas capaian ini. “Kami sangat bangga dengan perkembangan yang telah dicapai oleh anak-anak. Dalam waktu yang relatif singkat, mereka sudah mampu mengikuti gerakan shalat dengan cukup baik. Ini menunjukkan semangat dan antusiasme mereka dalam belajar,” ujar Ustadzah Nisa.
Program penanaman shalat dhuha ini dilakukan setiap pagi, di mana siswa-siswi kelas 1 diajak untuk melaksanakan shalat dhuha bersama-sama. Para ustadz dan ustadzah memberikan bimbingan langsung, memastikan setiap gerakan dilakukan dengan benar, dan menjelaskan makna dari setiap gerakan dan bacaan dalam shalat.
“Penanaman shalat dhuha ini bukan hanya untuk mengajarkan anak-anak tentang gerakan shalat, tetapi juga untuk menumbuhkan kesadaran spiritual dan kedisiplinan dalam menjalankan ibadah sehari-hari. Kami berharap ini bisa menjadi kebiasaan baik yang akan terus mereka bawa hingga dewasa,” tambah Ustadzah Nisa.
Keberhasilan program ini juga tidak lepas dari dukungan orang tua yang terus memotivasi anak-anak mereka di rumah. “Kami mengucapkan terima kasih kepada para orang tua yang telah berperan aktif dalam mendukung program ini. Kerjasama antara madrasah dan orang tua sangat penting untuk kesuksesan pendidikan anak-anak,” pungkas Ustadzah Nisa.
Dengan keberhasilan ini, MI Integral Al-Ukhuwwah semakin bersemangat untuk terus mengembangkan program-program pembelajaran yang inovatif dan mendidik, guna membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki akhlak dan spiritualitas yang baik.
Penulis : iMuqi
Foto : Diyyah
