Amuntai (MTsN 2 HSU) – Dalam rangka membudayakan lagu daerah, Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 2 Hulu Sungai Utara (HSU) mengadakan lomba menyanyi lagu daerah Banjar, Kamis (06/06/24) di pendopo madrasah lokasi Sungai Malang.
Kepala Madrasah (Kamad) Siti Lamsinah mengapresiasi, memberikan dukungan dan memfasilitasi untuk mengadakan lomba menyanyi lagu Banjar tersebut. Mengadakan lomba lagu-lagu daerah salah cara membudayakannya kepada siswa madrasah terlebih lagu daerah Banjar lagu daerah sendiri,” ucapnya.
Lebih lanjut ditambahkannya, lomba menyanyi lagu-lagu daerah Banjar juga dapat dijadikan salah satu alternatif untuk menggali bakat dan potensi siswa MTsN 2 HSU dalam menyanyi. Dari sinilah kita melihat dan mengetahui bakat serta potensi siswa dalam olah vocal/seni,” tambahnya.
Guru pendidikan seni Abdul Khair menuturkan lomba menyanyi lagu daerah tersebut terinspirasi untuk membudidayakan lagu-lagu daerah Banjar yang belum banyak dikenal di kalangan pelajar. “Melalui lomba ini, kita menginginkan setidaknya siswa akan mengetahui budaya daerah khususnya lagu-lagu Banjar,” tuturnya di sela-sela lomba.
Menurutnya, kebanyakan siswa hanya mengenal satu atau dua lagu saja seperti ampar-ampar pisang, padahal kita kaya dengan koleksi lagu-lagu Banjar dan harus di budayakan agar di kenal siswa. “Lomba merupakan salah satu cara membudayakan lagu-lagu Banjar,” tukasnya.
Sementara siswa MTsN 2 HSU M. Jibril Azzerillya Bangsawan dan yang lainnya mengaku senang diberikan kesempatan dan kepercayaan mengikuti lomba lagu Banjar tersebut. “Kami senang menyanyikan lagu-lagu ini di ajang lomba, inilah cara kita membudayakan salah satu budaya daerah Banjar,” pungkas mereka.
Lagu-lagu daerah Banjar yang dilombakan adalah: Kaganangan Abah, Alahai Sayang, Curiak, Ala Ahai, Pasar Tarapung, Karindangan, Galuh Banjar, Paris Barantai, Pambatangan, Sangu Batulak dan Ampar-Ampar Pisang, peserta lomba disilahkan memilih satu dari lagu tersebut untuk mereka bawakan dengan solo. (Rep/Ft:Salam)
