Pasca Matsama, Kamad Pinta Wali Kelas Benahi Kelas dan Perangkatnya

Amuntai (MTsN 2 HSU) – Pasca pelaksanaan Masa Taaruf Siswa Madrasah (Matsama) kelas VII Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 2 Hulu Sungai Utara (HSU) Siti Lamsinah meminta wali kelas agar membenahi kelas dan perangkatnya.

Dikatakannya, pasca Matsama kelas VII akan memulai pembelajaran, namun sebelumnya wali kelas harus membenahi segala hal terkait dengan kelancaran kegiatan pembelajaran tersebut.
“Wali kelas harus menyampaikan jadwal pembelajaran, membagi kelompok belajar dan membentuk perangkat kelas agar memudahkan berkomunikasi dan berkoordinasi,” katanya mengkoordinasikan pembagian kelas VII dan jadwal pemebalajaran bersama Wakil Kepala Mdarasah (Wakamad) Kurikulum, Jum’at (19/07/24) di aula madrasah.

Lebih lanjut ditambahkannya, keberadaan dan peran wali kelas di awal pembelajaran bagi kelas VII sangat penting, banyak hal dan suasana baru serta penyesuaian system pembelajaran perlu arahan dan bimbingan dari wali kelas. “Namun proses ini hanya di awal saja, karena perubahan system pembelajaran,” tambahnya.

Menurutnya, madrasah selalu mengupayakan memberikan pelayanan pembelajaran optimal terlebih siswa kelas VII, awal pembelajaran perlu perhatian supaya mereka tidak bingung menghadapi pembelajaran. “Kepemahaman di pembelajaran perdana akan memudahkan proses pembelajaran berikutnya,” tukasnya.

Selanjutnya kamad mengingatkan, wali kelas dan siswa baru harus bisa menciptakan hubungan yang harmonis karena akan sering berkomunikasi terkait dengan pembelajaran dan lain sebagainya.

Merespon hal tersebut beberapa orang wali kelas VII Susilawati dan yang lainnya menyatakan pembenahan kelas terkait pembagian jadwal mengajar, perangkat kelas dan lainnya sangat penting terlebih siswa kelas VII merupakan pendatang baru.

“Kami mengupayakan siswa kelas VII di awal pembelajaran ini bisa merespon baik, memahami apa yang disampaikan dan terbentuk perangkat kelas agar memudahkan berkomunikasi dan berkoordinasi terlebih pembelajaran dilaksanakan secara tatap muka terbatas,” pungkas mereka. (Rep/Ft:Salam).