Hari Kebangkitan Nasional, Pembina Tegaskan Siswa Tak Boleh Gaptek

Amuntai (MTsN 1 HSU) – “Seperti isi sambutan dari Menkominfo, kita berada di fase kebangkitan kedua. Maka wajib bagi kita untuk bisa menggunakan teknologi dengan sebaik mungkin agar tidak dilabeli istilah gaptek atau gagap teknologi,” ujar Rusmini, S.Ag saat memberikan amanat pada upacara peringatan ke-116 Hari Kebangkitan Nasional. Senin (20/05/2024).

Dalam amanatnya, setelah membacakan sambutan dari Menteri Komunikasi dan Informasi RI, Budi Arie Setiadi dalam peringatan ke-116 Hari Kebangkitan Nasional, Rusmini menegaskan kepada siswa untuk belajar memahami dan menggunakan teknologi dengan bijak sedari dini demi mencegah terjadinya kegagapan dalam berteknologi dan salah menyerah informasi yang didapat.

”Kebangkitan pertama telah diperjuangkan oleh Boedi Otomo, Kartini, dan para pejuang lainnya. Kini saatnya kebangkitan teknologi bagi kita agar terus berkembang dan mampu membudayakan berteknologi sesuai porsi,” jelasnya di hadapan siswa-siswi Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Hulu Sungai Utara (HSU) pagi itu.

Dalam amanat tersebut, sesuai dengan tema kebangkitan kedua menuju Indonesia emas, Rusmini percaya bahwa siswa yang tertinggal informasi dan gagap dalam penggunaan teknologi tak akan mampu bersaing di masa depan.

“Jika ingin menuju Indonesia emas, tentu perlu anak-anak emas. Maka mereka yang cukup puas dengan keadaan mereka sekarang tanpa ada keinginan untuk maju dan berkembang pasti akan tertinggal jauh. Maka penting bagi kalian untuk tidak gaptek demi mejadi generasi-generasi emas yang mumpuni untuk membangkitkan Indonesia.” Jelas Rusmini.

(Rep:/ Ft: Masitah)