Banjarbaru (Kemenag HSU) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Hulu Sungai Utara (Kankemenag HSU), Hj. Nahdiyatul Husna, didampingi Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), H. Hapizi, serta jajaran, turut mendampingi proses kedatangan jemaah haji asal HSU yang tergabung dalam kloter BDJ-11 di Asrama Haji Embarkasi Banjarmasin, Banjarbaru, Jumat (4/7/25).
Kloter BDJ-11 awalnya tidak dijadwalkan memberangkatkan jemaah asal HSU. Namun, karena alasan kesehatan yang dialami beberapa jemaah HSU di kloter BDJ-8 sebelum keberangkatan, dua orang jemaah asal HSU yang merupakan pasangan suami istri dialihkan ke kloter BDJ-11. Kloter ini merupakan gabungan jemaah dari Kota Banjarmasin, Kabupaten Tanah Bumbu, dan Kabupaten Kotabaru.
Kedatangan jemaah disambut langsung oleh Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan, H. Muhammad Tambrin, yang juga menjabat sebagai Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Banjarmasin.
Dalam sambutannya, Tambrin menyampaikan apresiasi atas sinergi semua pihak dalam proses pemulangan jemaah.
“Alhamdulillah, kita bersyukur jemaah haji dapat kembali ke tanah air dalam keadaan sehat dan selamat. Ini adalah nikmat yang patut kita syukuri bersama,” ujar Tambrin.
“Semoga seluruh jemaah menjadi haji yang mabrur dan dapat membawa semangat kebajikan di tengah keluarga serta lingkungan masyarakat,” tambahnya.
Jemaah tiba di Bandara Internasional Syamsudin Noor pada pukul 17.08 WITA menggunakan maskapai Lion Air dengan nomor penerbangan LNI 3115 dari Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah. Meskipun jumlah jemaah asal HSU dalam kloter ini hanya dua orang, penyambutan tetap dilaksanakan secara maksimal sebagai wujud komitmen dalam memberikan layanan haji.
Turut hadir dalam penyambutan ini jajaran Kankemenag HSU, Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda HSU, Dinas Kesehatan HSU, Polres HSU, serta personel Satpol PP HSU. Sinergi lintas sektor ini memastikan jemaah mendapatkan layanan optimal sejak tiba di tanah air.
“Kehadiran kita di Banjarbaru hari ini, Jumat 4 Juli 2025, menjadi bentuk nyata perhatian dan tanggung jawab bersama. Jumlahnya memang hanya dua orang, tetapi pelayanan dan penyambutan yang kita berikan tetap harus maksimal,” ujar Husna.
Penyambutan ini merupakan bagian dari rangkaian layanan pemulangan jemaah haji yang disiapkan secara menyeluruh oleh pemerintah daerah dan Kementerian Agama, termasuk bagi jemaah yang mengalami pergeseran kloter karena kondisi tertentu.
Rep/ft: Januar
