Amuntai (MTsN 5 HSU) – Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di Madrasah Tsanawiyah Negeri 5 Hulu Sungai Utara (MTsN 5 HSU) semakin menarik dengan kegiatan praktik membedakan jenis-jenis campuran, yaitu larutan, suspensi, dan koloid. Kegiatan ini dilaksanakan di laboratorium IPA dan diikuti oleh seluruh siswa kelas VIII pada Senin (05/05/2025).
Melalui praktik ini, para siswa secara langsung mengamati perbedaan sifat fisik antara larutan, suspensi, dan koloid berdasarkan kejernihan, efek Tyndall, dan kecepatan mengendap. Siswa juga melakukan uji penyaringan untuk melihat partikel yang tertinggal pada kertas saring.
Guru mata pelajaran IPA, Elyta Khafizah, S.Pd, menjelaskan bahwa kegiatan praktik ini bertujuan agar siswa tidak hanya memahami teori, tetapi juga dapat mengidentifikasi jenis campuran melalui pengamatan langsung.
“Melalui praktik seperti ini, siswa lebih mudah membedakan mana yang termasuk larutan, mana suspensi, dan mana koloid. Ini penting agar mereka tidak hanya menghafal, tetapi benar-benar memahami konsepnya secara konkret,” jelas Elyta.
Salah satu siswa, Maulina, mengaku sangat antusias mengikuti kegiatan praktik ini.
“Senang sekali bisa praktik langsung. Ternyata beda banget antara larutan dan suspensi kalau dilihat dari kejernihannya. Praktik ini bikin pelajaran jadi lebih mudah dipahami,” ujarnya.
Kegiatan ini sejalan dengan pendekatan pembelajaran aktif dan berbasis pengalaman nyata yang diterapkan di MTsN 5 HSU, sebagai bagian dari komitmen madrasah dalam meningkatkan mutu pendidikan sains bagi siswa.
Rep : Iwan
Ft: Elyta
Redaktur : Ono
