Amuntai (Kemenag HSU) – Dalam rangka memperkuat pengelolaan keuangan yang tertib, transparan, dan akuntabel di lingkungan madrasah, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Hulu Sungai Utara (Kankemenag HSU) melalui Seksi pendidikan Madrasah (Penmad) menggelar kegiatan sosialisasi penggunaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), Jumat (23/6/25), bertempat di Aula Kankemenag HSU.
Kegiatan tersebut diikuti sebanyak 204 peserta yang terdiri dari kepala madrasah (Kamad) dan operator BOS dari jenjang Madrasah Ibtidaiyah Negeri/Swasta (MIN/MIS) serta Madrasah Aliyah Negeri/Swasta (MAN/MAS) se-Kabupaten Hulu Sungai Utara.
Dalam sambutannya, Kepala Kankemenag HSU Hj. Nahdiyatul Husna menekankan pentingnya pemahaman menyeluruh terhadap penggunaan dana BOS di setiap satuan pendidikan madrasah. Menurutnya, pengelolaan dana BOS merupakan komponen vital yang mendukung berjalannya operasional lembaga pendidikan.
“Dana BOS adalah urat nadi setiap satker. Oleh karena itu, pengelolaannya harus dilakukan secara cermat, akuntabel, dan sesuai regulasi yang berlaku,” ujar Husna.
Lebih lanjut disampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk menertibkan administrasi perencanaan di lingkungan madrasah, khususnya dalam penyusunan Rencana Kegiatan dan Anggaran Madrasah (RKAM) berbasis kebutuhan dan skala prioritas. Melalui kegiatan ini, diharapkan para kepala madrasah dan operator BOS mampu memahami dan menerapkan mekanisme penyusunan dan pelaporan dana BOS sesuai dengan petunjuk teknis yang ditetapkan.
Selain penyampaian materi teknis, kegiatan ini juga membuka ruang diskusi antara peserta dengan narasumber, guna menjawab berbagai kendala teknis di lapangan yang sering dihadapi madrasah dalam pengelolaan dana BOS.
Rep/ft: Januar
