Perkuat Pelayanan Ibadah Dan Kenyamanan Pemudik, 24 Masjid dan Musala di Jalur Mudik Buka 24 Jam Layani Pemudik

Amuntai (Kemenag HSU) – Menyambut arus mudik Ramadan dan Hari Raya Idulfitri 1446 H/2025 M, sebanyak 24 masjid dan musala di jalur mudik Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) memberikan pelayanan khusus bagi para pemudik. Program ini merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Menteri Agama RI Nomor 2 Tahun 2025 tentang Panduan Penyelenggaraan Ibadah Ramadan dan Idulfitri, yang menganjurkan tempat ibadah di jalur mudik untuk membuka layanan 24 jam.

Pelayanan telah berjalan sejak 26 Maret 2025 dan terus berlangsung hingga saat ini Senin (07/04/25). Layanan yang diberikan meliputi tempat salat, ruang istirahat, fasilitas air bersih, serta penyediaan takjil untuk berbuka puasa. Salah satu lokasi yang aktif menjalankan program ini adalah Masjid Jami Nor Thaibah di Kecamatan Amuntai Tengah, yang menyediakan berbagai fasilitas dasar bagi pemudik selama perjalanan.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Hulu Sungai Utara (Kankemenag HSU) Hj. Nahdiyatul Husna menyampaikan bahwa keberadaan masjid dan musala di jalur mudik dengan pelayanan maksimal mencerminkan peran masjid sebagai pusat layanan umat, tidak hanya dalam aspek ibadah tetapi juga sosial.

“Pelayanan ini menjadi bentuk nyata kontribusi rumah ibadah dalam mendukung kelancaran dan kenyamanan para pemudik selama perjalanan. Kami mengapresiasi sinergi seluruh pihak yang terlibat,” ujar Husna.

Hal senada juga disampaikan Kasi Bimas Islam Kankemenag HSU H. Farid Wijdan. Ia menekankan pentingnya peran aktif takmir masjid dalam memastikan layanan berjalan dengan baik dan memberikan manfaat langsung, khususnya dalam menjaga kenyamanan ibadah serta pemenuhan kebutuhan dasar pemudik.

“Takmir masjid memiliki peran strategis, mulai dari kesiapan fasilitas hingga penyambutan jamaah. Kami harap hal ini dapat meningkatkan kepedulian sosial masyarakat di sekitar jalur mudik,” kata Farid.

Dukungan juga datang dari para penyuluh agama yang tergabung dalam Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI). Mereka terlibat dalam penyediaan informasi, pendampingan ibadah, serta pengelolaan kebutuhan jamaah selama singgah di masjid.

Sebagai penutup, Kepala Kankemenag HSU mengimbau seluruh masyarakat agar turut menjaga kebersihan dan kenyamanan fasilitas yang tersedia, demi mendukung kelancaran pelayanan hingga masa mudik berakhir.

Rep: Januar

Ft: Kontributor